Sabtu, 21 Juli 2012

[Media_Nusantara] SOSOK FENOMENAL DAHLAN ISKAN - BAG. 5 (aksi2 kontroversialnya)

 

SOSOK FENOMENAL DAHLAN ISKAN - BAG. 5 (aksi2 kontroversialnya)
By @TrioMacan2000

Dari kemaren malam sampai pagi ini ada 2 hal yg cukup manarik yg saya alami terkait dgn twit2 saya belakangan ini, 2 hal yg menarik itu adalah : berbagai saran dan pendapat teman2 sy yg disampaikan via telp/sms terkait kultwit DIS dan ME

Pertama : saran agar saya TIDAK terlalu buka tentang siapa sebenarnya Dahlan Iskan itu. Bgmn karakternya dst. Khawatir publik ga bisa terima

Sebagian teman sampaikan : biarkanlah Dahlan iskan (DIS) itu melakukan akrobat2 politik dan pencitraan. Rakyat butuh figur seperti DIS ini. Sebagian lagi malah menyarankan saya harus terus memberikan info dari sudut pandang yg berbeda ttg DIS ini agar publik paham dan sadar

Sebgaian besar publik/rakyat itu tdk tahu bhw dunia politik itu tak lebih drpd panggung sandiwara. Beda yg ditampilkan dgn fakta sebenarnya. Jika kita saksikan film2 barat seputar kesehari2an pejabat tinggi pasti kita tahu bgmn mereka bangun/bentuk pencitraan dirinya di dpn publik

Hal yg sama juga terjadi di Indonesia. Istana atau Cikeas misalnya, selalu mengedit dan awasi ketat setiap penayangan penampilan SBY di TV. Sama dgn Dahlan Iskan. Sama tujuan tp beda cara/modus. SBY ingin selalu tampil sempurna di TV/Media. Dahlan ingin selalu jd berita di Media. Dahlan Iskan itu tipikal news maker. Pembuat berita. Tentu dibuat seolah2 spontan atau alami, pdhl semuanya melalui proses perencanaan. ok ya ... kalau begitu saya kultwitkan lagi sekilas ttg Dahlan iskan dari perspektif saya yg berbeda drpd berita2 di media

Eng ing eeng ... saya kultwitkan kembali ttg sosok dahlan iskan menteri BUMN yg fenomenal itu. Kali in ttg aksi2 kontroversialnya

Setelah DIS diangkat jd MenBUMN, DIS mulai lakukan "gebrakan". Sayangnya gebrakan itu hny semu, semata2 utk konsumsi berita ttg dirinya. Saya sdh sebutkan banyak "janji manis tapi kosong" dari DIS. Jg banyak statemen2nya yg "ngawur", namun berakibat merugikan pejabat lain. Contohnya adalah ketika DIS yg terlanjur pidato dihadapan Gub2 se sumatera, bhw : " Saya sdh setujui dan perintah Jasa Marga agar Jalan Tol Lintas Sumatera segera dibangun". Gubernur2 Se-Sumatera senang. Namun, belakangan diketahui, ucapan DIS itu hny dusta

DIS sbg menteri BUMN TIDAK PUNYA kewenangan utk setuju atau tidak setuju perihal pembangunan Jalan Tol. Itu kewenangan MenPU & Ka BPJT. Akibat "keputusan" Dahlan Iskan yg salah "kamar" itu, gub2 se sumatera jadi kecewa. MenPU dan Ka BPJT jd sasaran kemarahan para Gub tsb. Dahlan tidak tahu atau pura2 tidak tahu bahwa wewenang keputusan pembangunan jalan tol itu bukan berada di Menteri BUMN ?

Sifat dahlan iskan yg gemar berjanji manis dapat timbulkan bahaya, kerugian & citra jelek pd pihak lain, utamanya pejabat yg terkait. Lalu bgmn kinerja Dahlan Iskan di PLN yg SEBENARNYA. Laba turun 10.4 T (2009) menjadi 10 T (2010) dan 7.1 T (2011) alias anjlok total Subsidi APBN ke PLN jg meningkat tajam dari sebelum dahlan iskan jadi dirut. Subsidi APBN dari 35 T naik jadi 65 T dan terakhir 98 T. Naiknya subsidi APBN ini salah 1 sebab utamanya adalah dominannya penggunaan BBM pada pembangkit2 PLN. Ini adalah kegagalan DIS. Namun 2 kegagalan utama Dahlan Iskan sbg Dirut PLN : Laba anjlok & subsidi APBN membengkak, tdk jd sorotan publik krn tertutupi CITRA. Pemberitaan Kerugian UANG negara/rakyat puluhan triliun ( laba anjlok & subsidi melonjak) kalah dibandingkan dgn berita2 pencitraan DIS

DIS selalu membuat berita krn memang direncanakan scra sistematis. Kemana2 dia bersama stafnya yg juga wartwan (budi RH, Siti N, dll). Jika DIS sedang tdk bersama stafnya / wartawan, dia juga bisa buat berita ttg dirinya sendiri yg seolah2 dibuat oleh wartawan lain

Kembali ke BUMN. Selain tunjuk Megananda yg sgt korup itu, DIS jg tunjuk Ismet H Putro sbg Dirut RNI. Ismet ini ex wartawan Jawapos. Ismet dulu adalah redaktur kolom antikorupsi disalah satu media jawapos grup. Yg paling sering disoroti ismet adalah korupsi PT RNI. Krna ismet terus menerus soroti korupsi di RNI lalu dia diangkat jadi komisaris RNI dan kmdian diangkat DIS jd Dirut tanpa proses TPA. Selain Budi RH dan Ismet, Dahlan juga angkat Solihin Hidayat mantan Pemred Jawapos sbg Dewan pengawas di Bulog. Apakah ini KKN?

Tindakan Dahlan langgar sering hukum dan aturan juga skrg menyebabkan IPO BUMN tertunda. Ternyata DIS tak buat RUPS penggantian direksi. Pelanggaran2 hukum ini DIS sempat akan diinterpelasi oleh DPR. Dinilai langgar 3 UU sekaligus. Saat itu SBY dan partai koalisi msh bela. Namun, manuver dan akrobat Dahlan iskan ini semakin lama semakin menjadi2. Diluar batas dan hny untungkan dirinya pribadi, bukan BUMN. Belum lagi skrg marak rumors ttg percaloan dan suap menyuap di KemenBUMN yg dilakukan oleh staf2 khusus atau kerabat Dahlan Iskan

Sebenarnya sgt mudah utk menilai apakah dahlan iskan itu sukses/berhasil sbg menteri BUMN atau gagal. Sama seperti ketika jd Dirut PLN. Penilaian kinerja itu jelas paramaternya. Ga bisa dibuat2 dgn pencitraan di media2 atau janji2 dan harapan2 kosong belaka. Tugas dan tanggung jawab Menteri BUMN itu jelas. target2nya juga jelas. Semuanya bisa dinilai secara objektif dan transparan. Kemen BUMN jelas ukuran keberhasilannya : kontribusi pd APBN (laba, dividen, pajak), pertumbuhan ekonomi & peningkatan pelayanan. Jd tdk ada hub prestasi menteri BUMN dgn : tidur di rumah petani, kunjungi pak raden, obrak abrik pintu tol swasta, masuk berita dst. Dan hal yg terpenting dari pejabat seperti Menteri BUMN adalah : loyalitasnya pd atasan, patuh dan jalan UU, setia pd bangsa/negara. Sebab itu, tindakan pembocoran rapat rahasia yg diduga dilakukan Dahlan Iskan via staf jawapos/Fadil (badi) admin @ratu_adil itu FATAL

DIS tdk boleh mempermalukan negara, presiden dan pemerintahan SBY serta langgar UU dgn membocorkan rapat istana yg bersifat rahasia. Agenda politik seorang menteri adalah sama dengan agenda presiden. Harus mendukung sepenuhnya semua keputusan dan kebijakan presiden. Mungkin DIS sdh merasa tdk nyaman & tak bisa berbuat banyak sbg Menteri BUMN krn sdh dapat bbrp kali peringatan dan peringatan terakhir.

Sebaiknya Dahlan undurkan diri saja. Jgn malah melakukan manuver2 dan genjot pencitraan palsu sambil mengharapkan dipecat oleh SBY. SBY sadar bhw dia telah salah pilih Dahlan Iskan sbg Menteri BUMN. Tapi SBY tersandera. Jika SBY pecat DIS, maka popularitas DIS meroket. Sebaliknya jika DIS dibiarkan terus begitu, kinerja pemerintahan SBY akan terganggu. BUMN2 tak diurus serius oleh DIS. Negara rugi besar

Disisi lain, DIS ga peduli. Dia terus memancing kegusaran SBY melalui akrobat2 politik, kampanye pencitraan diri, promosi program aneh2. lempar isu, wacana & janji2 yg populis. Perihal apakah dpt dipenuhi atau tidak,l itu urusan nanti. Yg penting masuk berita, rakyat senang. DIS sadar bhw posisinya sbg raja media dan orangnya dia Margiono sbg ketua PWI dan kemampuan DIS buat pencitraan adlh modal luar biasa. Skrg publik harus simak baik2& hati2. Bersikap kritis & bijaksana. Jika DIS berbuat benar, dukung sepenuhnya. Jika salah, tinggalkan.

Cukup sekian dulu. Semoga bermanfaat. Terima kasih

Berita terkait baca di : Sosok Fenomenal Dahlan Iskan Menteri BUMN RI oleh @TrioMacan2000: http://t.co/10pWSo2Z

__._,_.___
Recent Activity:
.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar